Tim Penyusun Kurikulum 2015 berbasis KKNI Jurusan Teknik Elektro Bersama Dr. Joerg Dieter Weigl dari DCP National University Singapore
Kunjungan Assoc. Prof. Martin Henz beberapa waktu lalu terkait kerjasama yang akan di kembangkan untuk URANUS, Project Taksi Laut bertenaga Surya (Solar Water Taxi Project) telah juga memperkenalkan pentingnya metode pembelajaran experience learning, dimana perlunya mendorong mahasiswa untuk dapat aktif, kreatif dan motivatif didalam setiap pekerjaan sehingga akan menimbulkan rasa memiliki (sense of belonging) tinggi terhadap setiap hasil pekerjaan dan siap untuk memberikan segenap tenaga dan pikiran untuk mendapatkan hasil yang terbaik.
Engineering starts with people (Franklin W. Olin College of Engineering)
Innovate, Design, Engineer and Sell (Innovation & Design Centric Programme, NUS)
Metode pembelajaran Student Centered Experience Learning ini, telah menjadi basis metode pembelajaran di Franklin W. Olin College of Engineering sejak awal didirikan, mulai tahun 2009 telah dipadukan dengan bentuk pembelajaran Design Thinking (dari Stanford Design School) ini telah secara aktif di kembangkan di beberapa program studi unggulan di beberapa perguruan tinggi di Singapura, diantaranya adalah National University of Singapore (NUS) dengan Program Studi Innovation & Design Centric Programme (iDCP), Singapore University of Technology and Design (SUTD) dengan metode pendekatan “outside-in ” untuk setiap program studi dan konsep 4-Dimensional Big-Design (4D Big-D), Nanyang Polytechnic (NYP) dengan konsep “learning experience design” pada school of engineering, INSEAD Business School dengan konsep “Innovation by Design”. Kementrian informasi dan komunikasi singapura telah membentuk lembaga bernama DesignSingapore Council pada tahun 2003 dengan tujuan untuk membantu singapura dalam sektor desain (Design Sector), juga melihat akan pentingnya pengetahuan design thinking ini didalam mendesain sebuah produk yang sukses (science behind great product design) dengan sangat aktif melaksanakan pelatihan-pelatihan kepada perusahaan untuk menghasilkan produk yang highly user-friendly and innovative.
Pelatihan Merancang PCB (Singapore University of Technology and Design , SUTD)
Pelatihan Merancang PCB (Universitas Maritim Raja Ali Haji , UMRAH)
Jurusan Teknik Elektro UMRAH sudah melihat pentingnya pola pembelajaran experience learning dan design thinking ini, seperti yang disampaikan oleh ketua jurusan teknik elektro periode sebelumnya Ir. Rozeff Pramana, S.T.,M.T dan ketua tim pembentukan kurikulum berbasis KKNI tahun 2015 pada saat itu Ir. Eko Prayetno, S.T.,M.Eng (Ketua Jurusan Teknik Elektro saat ini). Selain itu Ir. Sapta Nugraha, S.T.,M.Eng, sekretaris tim penyusunan kurikulum pada saat itu dan juga dosen teknik elektro lulusan UGM, ahli robot yang sedang merencanakan untuk melanjutkan studi s3 di Perancis ini, berpendapat bahwa perlunya untuk terus meningkatkan kreativitas dan inovasi mahasiswa/i dalam mengerjakan semua tugas project yang dikerjakan. Sehingga dalam rapat telah disepakati dengan meminta kepada Deny Nusyirwan, S.T.,M.Sc sebagai dosen pengampu mata kuliah Technopreunership dan juga sudah memiliki pengalaman kerja sebagai research engineer di BMW Group Forschungs- und Innovationszentrum (FIZ), Muenchen agar mengembangkan silabus pembelajaran yang sudah ada saat ini untuk dapat mendorong terciptanya science behind great product design dan tidak kalah penting sebagai jurusan yang sudah memprioritaskan internasionalisasi adalah mempersiapkan mata kuliah technopreunership sebagai basic model untuk mata kuliah yang dapat dijadikan international credit transfer course di salah satu perguruan tinggi di Singapura yang telah di sebutkan sebelumnya dan perguruan tinggi mitra UMRAH di Asia dan Eropa lainnya.
Oleh :
Deny Nusyirwan ( International Relation Office)